Siapa
yang tidak kenal tomcat yang beberapa bulan lalu mejadi suatu gejala yang
sangat ditakuti di jawa timur. Banyak masyarakat di jawa timur khusunya
surabaya resah atas kehadiran serangga ini. Banyak media meangkat tomcat ke
berita dan menyebarkan isu bahwa sudah ada yang meninggal akibat gigitan
tomcat. Ditambah dengan isu bahwa kejadian ini diakibatkan oleh pegundulan
hutan di suatu tempat di surabaya.
Tapi
semua isu itu semua tidak benar. Ini dikarenkan bahwa serangan tomcat yang
fenomenal ini terjadi akibat dari masa fase pertumbuhan serangga tersebut
sehingga isu penggudulan hutan yang mengakibatkan serangan tomcat itu gugur. Sedangkan
racun tomcat yang dapat membunuh orang ternyata tidak benar karena racun
tersebut hanya mengakibatkan penyakit di kulit yang 2 minggu dapat sembuh. Racun
tersebut sudah diteliti oleh LIPI ( Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ) yang
100% menyatakan racun tomcat tidak dapat mengakibatkan orang meninggal.
Walau
tomcat tidak terlalu bahaya, kita harus tetap waspada agar terhindar dari
gigitan melalui penutupan semua jendela sebelum menghidupkan lampu.
Sumber : http://sains.kompas.com/read/2012/03/20/06321127/Tomcat.Beracun.Tapi.Tak.Mematikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar